SIKKA – FokusNews.online – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (perindag) Kabupaten Sikka, Ferdi Lepe nyaris adu jotos dengan seorang Imam Katolik bernama Pater Vande Raring di kawasan pasar Alok, Maumere, Kamis 23 Januari 2025.
Dari informasi yang dihimpun media ini, Kejadian ini terjadi ketika Pater Vande mengundang para pedagang pasar Alok untuk membantu mereka menyampaikan tuntutannya kepada pemerintah soal pemasangan portal masuk.
Dikatakan, kedatangan Pater ke area pasar disambut hangat seluruh pedagang. Kepada pater, pedagang mengeluhkan buruknya sistem pengelolaan pasar.
Mendengar keluhan pedagang , pater pun menyarankan agar para pedagang bertemu dengan Pejabat Bupati Sikka, agar tuntutan mereka didengar.
Tak lama kemudian, Pater Vande didatangi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Ferdi Lepe. Ia melihat kehadiran Pater Vande sedang berbicara dengan pedagang.
Lape meminta agar Pater Vande bersama para pedagang berdialog bersama menetap di area pasar dan tidak perlu menuju kantor bupati. Namun hal itu ditolak Pater Vande
“Tolong dengar saya Pater. Pater jangan provokasi pedagang. Kami sudah berdialog dengan pedagang dan Pj Bupati. Tidak perlu ke Bupati, ada saya di sini sebagai perwakilan. Ini soal teknis,” kata Ferdi Lepe
Perdebatan keduanya pun memanas saat Pater Vande melarang Kadis Perindag menunjuk-nunjuk spesifikasi, Sebagaimana videonya yang viral yang diunggah oleh Ansy Lema dalam Reels FBnya,
“Jangan tunjuk-tunjuk saya,” tegas Pater Vande.
Suara tegas Pater Vande itu pun dibalas tegas Kadis Perindag hingga keduanya nyaris adu jotos. Untungnya para pedagang segera melerai dan memisahkan keduanya.
Sebagaimana dilaporkan, Setelah kejadian tersebut, Pater Vande kemudian membawa ratusan pedagang pasar ke Kantor Bupati. Para pedagang pun sempat melakukan orasi.
Setelah berkoordinasi dengan aparat kepolisian, Pejabat Bupati Sikka, Adrianus Firminus Parera akhirnya keluar menemui para pedagang.
Kepada para pedagang, Andrianus berjanji akan segera menyikapi tuntutan para pedagang setelah melakukan pertemuan dengan PT Globalindo sebagai pengelola pasar.
“Saya akan sampaikan setelah kami rapat bersama pihak ketiga,” kata Adrianus.
Setelah mendengar penjelasan Jabatan Bupati, para pedagang pun membubarkan diri dengan tertib.
Diketahui, Kadis Lape pun mendapatkan komentar pedas dari Netizen di unggahan Ansy Lema
Salah satu komentar pedas ditulis oleh akun Tilde Huwa “Itu Kadis andalkan otot, biasanya kalu mulut besar mau menutupi sesuatu. Satu jari kau tunjuk ke pastor 4 jari mengarah ke diri” tulisnya.
“Pejabat publik ko SDM seperti ini ya, Pak Bupati ko punya bawahan seperti ini di jaman yang sudah harus terbuka dalam berpendapat. Semoga orang tsb dipindahkan ke kantor kelurahan saja biar sadar, pastor dia remehkan saya takut sekali kepada pejabat tersebut. Nanti bisa seperti Yudas Iskariot yang tergantung dibibir jurang.” Tulis Nuel Wara
Ada juga yang berkomentar dengan hestek #gantikadis, ada pula yang berkomentar #demi kepentinganmu, kau melawan pastor,”
Demikian Kadis Perindag nyaris adu jotos bersama pater, Kadis Perindag dapat komentar pedas #Ganti Kadis
Ridho Seran
