Samosir – Bupati Samosir, Vandiko T. Gultom memberikan tambahan anggaran pembangunan untuk Desa. Bantuan tersebut diberikan pada Program Bunga Desa yang berlangsung di Desa Turpuk Sagala, Turpuk Malau dan Sosor Dolok, 24/10.
Turut hadir, Anggota DPRD Kabupaten Samosir, Jonny Sagala, Pantas Lasidos Limbong, Staf Ahli Bupati, Asisten I Tunggul Sinaga, Kadis Kominfo, Immanuel Sitanggang, dan pimpinan OPD, Camat Harian, P. Hartopo Manik bersama Forkopicam Harian dan TBPP, Sekcam Harian Josro Tamba,Kepala BBI Harian Osborn Siahaan,PPL,Kepala Puskesmas Harian Pesta Berliana Tamba.
Tambahan anggaran sebesar 100 juta rupiah per Desa bersumber dari APBD Kabupaten Samosir, diberikan untuk Penataan Desa Wisata Desa Sosor Dolok, Pembangunan jalan dusun I Turpuk Malau , dan Pembangunan Bronjong Jalan Batu Bolon Dusun II Turpuk Sagala. Pemberian Bantuan untuk desa merupakan komitmen Bupati Samosir dalam pemerataan pembangunan, bahwa diseluruh desa di Kabupaten Samosir mendapat perhatian yang sama.
“Pembangunan yang baik dimulai dari Desa ke Kota” kata Vandiko.
Bupati Samosir menyampaikan Berkantor di Desa untuk memastikan pembangunan sampai ketingkat desa berjalan dengan baik, mendekatkan dan membawa pelayanan sehingga masyarakat di desa mendapat pelayanan yang sama dengan masyarakat di Kabupaten. Selain itu, untuk melihat secara langsung kondisi masyarakat, bertatap muka dan mendengarkan aspirasi secara langsung serta memastikan kinerja perangkat desa dan Kepala Desa berjalan dengan baik. “Berkantor di desa supaya pelayanan dan pembangunan dapat dirasakan langsung Masyarakat. Masyarakat tidak usah capek, biarlah saya yang capek membawa pelayanan kepada masyarakat” ucap Vandiko.
Pada kesempatan tersebut Bupati Samosir mengingatkan perangkat Desa agar paham dan mengetahui tupoksi, memberikan sosialisasi berbagai jenis pelayanan untuk memudahkan masyarakat. Antara Kepala desa dan BPD diharapkan dapat bersinergi meninggalkan ego sektoral demi pelayanan kepada masyarakat.
Sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Samosir dalam menjamin kesehatan masyarakat, Vandiko menyampaikan pemberian BPJS gratis bagi masyarakat tidak mampu sudah mencapai 99 persen. Pemberian pupuk gratis kepada seluruh kolompok tani, dipastikan seluruh kelompok tani mendapat bantuan pupuk organik gratis.
“Saya pastikan seluruh kelompok tani mendapat bantuan pupuk organik cair, sebagai perangsang sehingga masyarakat mau berlatih dan mampu membuat pupuk organik. Tolong belajar bersama-sama” katanya. Disebutkan bahwa program ini dapat berjalan dengan dukungan Dewan yang memberikan perhatian kepada masyarakat.
Pelayanan gratis yang dibawa diantaranya, pelayanan pengurusan Administrasi Kependudukan, pelayanan kesehatan gratis, BPJS Gratis, bantuan pendidikan untuk memotivasi siswa berprestasi, pelayanan KB, penyuluhan stunting, penyuluhan kekerasan terhadap anak dan perempuan, penyuluhan UMKM terkait manajemen usaha dan pengembangan aktivitas kerajinan masyarakat, Pengurusan perijinan berusaha, penyuluhan penyakit rabies, pelatihan pembuatan pupuk organik/POP, bantuan bibit ikan nila kepada masyarakat dan pemberian bantuan pupuk organik kepada kelompok tani.
“Banyak pelayanan dan bantuan yang kami bawa, mohon dimanfaatkan sebaik mungkin” kata Bupati mengakhiri.
Kepala Desa Turpuk Sagala, Sihar SH. Sagala bersama Kepala Desa Turpuk Malau, Karjono Manik dan Kepala Desa Sosor Dolok, Robongsu Limbong sangat menyambut baik kehadiran Bupati Samosir didesanya, dapat bertatap muka secara langsung dengan masyarakat. “Kedatangan Bupati Samosir menjadi berkat, masyarakat bahagia dan berharap kemajuan pembangunan” katanya
Sebagai ucapan terima kasih, Tokoh masyarakat, Wasinton Sagala bersama tokoh masyarakat lainnya memberikan ulos (mangulosi) kepada Bupati Samosir, Anggota DPRD Pantas Lasidos Limbong dan Jonny Sagala.
Sementara itu, Anggota DPRD Samosir Pantas Lasidos Limbong mengatakan kehadiran Bupati untuk membawa pelayanan agar masyarakat dapat secara cepat mendapat pelayanan. Sebagai Wakil rakyat Pantas siap menjembati dan menyampaikan aspirasi masyarakat kepada Bupati.
Hal yang sama disampaikan Jonny Sagala, Bunga Desa merupakan inisiasi Bupati Samosir dan semangat masuk desa tersebut bermanfaat bagi masyarakat. Ditambahkan, Dalam penyelenggaraan pemerintahan memiliki hubungan dekat dengan Bupati, dalam artian sama-sama menyelenggarakan pemerintahan dan memenuhi kebutuhan masyarakat.
