BITUNG – Rapat Kerja Daerah (Rakerda) perdana Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bitung, Kamis (7/8/2025), kemarin sukses digelar dengan komitmen memperkuat profesionalisme dan integritas wartawan.
Forum ini memprioritaskan pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) demi menjaga mutu jurnalistik di tengah derasnya arus informasi digital.
Agenda yang dibuka di Bitung ini diawali tarian adat Kabasaran dan dihadiri Plt Ketua PWI Sulut, Vanny Loupatty, bersama jajaran pengurus provinsi. Ketua Panitia Suryanto Nailun menyampaikan laporan awal, disusul sambutan perwakilan Kajari Bitung, Arif Salasa, S.H., yang menilai forum ini strategis untuk merumuskan langkah peningkatan kualitas jurnalistik.
“Melalui diskusi mendalam, kita harapkan lahir solusi untuk menghadapi tantangan media, memperkuat soliditas anggota, dan memastikan peran pers dalam mengawal demokrasi dengan informasi akurat,” kata Arif.
Ia menambahkan pentingnya sinergi antara jurnalis dan kejaksaan guna menjaga akurasi, transparansi, serta meminimalisir kesalahpahaman publik.
Plt Ketua PWI Sulut, Vanny Loupatty, menegaskan anggota harus konsisten mematuhi Kode Etik Jurnalistik, Kode Perilaku Wartawan, Peraturan Dasar, dan Peraturan Rumah Tangga PWI. “Integritas, akurasi informasi, disiplin organisasi, penghormatan pada privasi narasumber, dan kepentingan publik adalah prioritas.
UKW wajib diikuti semua anggota untuk menjamin standar kompetensi,” tegasnya.
Plt Ketua PWI Kota Bitung, Adrianus R. Pusungunaung, melaporkan PWI Bitung kini memiliki 30 anggota resmi.
Ia juga mengungkapkan lonjakan aduan ke Dewan Pers semester pertama 2025 mencapai 780 kasus, naik 100 persen dari tahun sebelumnya. “Mayoritas menyasar media online daerah, menunjukkan pertumbuhan media harus diimbangi kualitas jurnalisme,” ujarnya.
Plt Wakil Ketua Bidang OKK PWI Sulut, Yongki Sumual, mengajak seluruh anggota menjadi wartawan profesional yang membesarkan nama PWI. Sementara Plt Sekretaris PWI Bitung, Ferry Mamangkey, menyampaikan apresiasi kepada Pemkot Bitung, Bank SulutGo, dan semua pihak yang mendukung acara.
Rakerda yang turut dihadiri Plt Sekretaris PWI Sulut, Ardison Kalumata, serta penasihat PWI Bitung, Pdt. Dr. Tony Haniko dan Hannas R. Mussu, ditutup dengan penyematan PIN PWI kepada Pdt. Dr. Tony Haniko atas kontribusinya.
(Ramlan)
