Kupang, – NAM Grup Kupang menggelar perayaan Hari Raya Imlek 2576 Kongzili dengan meriah di Gudang CV. NAM, Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Alak, Kecamatan Alak, Kota Kupang, Rabu (29/1).
Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, perayaan kali ini diawali dengan renungan Imlek bersama, menciptakan suasana yang lebih khidmat sebelum memasuki rangkaian acara lainnya.
Nuansa merah mendominasi lokasi acara, dihiasi lampion yang berkilauan, menciptakan atmosfer khas Imlek. Acara ini dihadiri berbagai tokoh penting, di antaranya Uskup Agung Atambua Dominikus Saku, Penjabat Wali Kota Kupang Linus Lusi, anggota DPD RI Paul Liyanto, Ketua DPRD NTT Emy Nomleni, serta Ketua PSMTI Kota Kupang Fransisco Bernando Bessi.
Renungan Imlek yang menjadi inti acara dipimpin langsung oleh Uskup Agung Atambua, Dominikus Saku. Momen ini menjadi refleksi bagi seluruh tamu undangan yang hadir, mengingatkan pentingnya kebersamaan dan harapan di tahun yang baru.
Setelah renungan, acara berlanjut dengan pertunjukan barongsai yang memukau. Atraksi ini sukses menarik perhatian dan memberikan hiburan bagi masyarakat yang hadir.
Tak hanya itu, sebuah stan foto juga disediakan di lokasi acara, memungkinkan warga mengabadikan momen spesial Imlek dengan latar yang penuh warna dan ornamen khas Tiongkok.
Anggota DPD RI, Paul Liyanto, dalam sambutannya menekankan bahwa Imlek bukan hanya perayaan masyarakat Tionghoa, tetapi juga bagian dari kekayaan budaya Indonesia yang patut dirayakan bersama.
“Saya pikir budaya ini sangat menjunjung nilai Pancasila, karena melibatkan semua ras, suku, dan bahasa. Ini luar biasa dan mencerminkan semangat Bhinneka Tunggal Ika,” ujarnya.
Ia juga menyoroti tradisi pemberian angpao yang dilakukan sebagai simbol syukur dan penghormatan, serta nilai solidaritas dalam budaya Tionghoa.
“Imlek bukan sekadar perayaan tradisi Tionghoa, tetapi juga milik seluruh bangsa Indonesia,” tambahnya.
Di akhir acara, Paul Liyanto mengapresiasi NAM Grup yang telah memperkenalkan budaya Tionghoa di Kupang melalui perayaan ini. “Semoga atraksi ini menjadi hiburan bagi kita semua. Gong Xi Fa Cai!” tutupnya.
(Kevin)
