Samosir – Semenjak pasca terjadinya Banjir Bandang Di Kenegerian Sihotang Kecamatan Harian Kabupaten Samosir pada 13 November 2023 yang lalu, mengakibatkan terjadinya luapan air disertai lumpur bercampur bebatuan menghantam persawahan masyarakat Desa Siparmahan, persawahan masyarakat Desa Dolok Raja dan begitu juga persawahan masyarakat Desa Sampurtoba, namun yang paling mengerikan adalah 4 Ruang Kelas SMPN 2 Harian yang baru saja selesai di Rehabilitasi oleh pihak rekanan kontraktor CV SEJAHTERA UTAMA dengan nilai Kontrak: 412.243.000.00 yang langsung hilang dengan sekejap mata akibat hantaman luapan air banjir bandang tersebut, yang paling ironisnya adalah terjadinya aliran sungai di halaman Sekolah SMPN 2 Harian sehingga luapan air bersama lumpur dan bebatuan menumpuk di halaman Sekolah SMPN 2 Harian, bahkan Ruang Kelas UKS yang baru selesai di bangun oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Samosir melalui Pihak Rekanan Kontraktor Cv FAYOLA ABADI dengan Nilai Kontrak: Rp 311.770.200, yang sumber dananya dari DAK APBD Kabupaten Samosir 2023, dengan Masa Kerja 100 hari kalender , yang diawasi oleh konsultan Pengawas CV Pelita Buana,juga sudah rusak total dan tidak bisa di gunakan sebagai tempat ruang UKS sebagai mana mestinya.
4 Unit pembangunan di SMPN 2 Harian tahun Anggaran 2023 Hanya 2 unit bangunan yang sisa, yaitu Pembangunan Rehabilitasi Ruang Laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Dengan Kerusakan Manual Sedang SMPN Negeri 2 Harian yang dikerjakan oleh pihak rekanan kontraktor CV ABIGAEL WIGATA MANDIRI,Nomor Kontrak : 420/09/SPPBI/DAK/VII/2023 dengan Nilai Kontrak: Rp 296.594.717.27. dan Pembangunan Rehabilitasi Ruang Perpustakaan Dengan Tingkat Kerusakan Minimal Sedang SMPN 2 Harian yang juga dikerjakan oleh pihak rekanan kontraktor CV PAYOLA ABADI dengan nilai kontrak Rp 199.788.528.16 dengan Nomor: 420/PJUK.11.10/Disdikpora/VII/2023.
Dan sesuai Pantauan Fokus News bahwa Alat Berat Excavator Milik Dinas PUTR Samosir masih tetap fokus melakukan Normalisasi Aliran Sungai Sitiotio Desa Siparmahan sampai Ke Halaman SMPN 2 Harian, untuk membersihkan Tumpukan Lumpur dan Batu-batuan yang memenuhi halaman Sekolah SMPN 2 Harian.
Operator Alat berat Excavator Milik Dinas PUTR Samosir Domino Sitanggang, Gerhana Tamba dan Kepala Koordinator Wilayah 3 UPTD Alat Berat Dinas PUTR Samosir Binhot Sitanggang dan begitu juga dengan Kepala UPTD Alat Berat Dinas PUTR Samosir Piator Situmorang saat dikonfirmasi Fokus News mengatakan atas Perintah Kepala Dinas PUTR Samosir Rudimanto Limbong bahwa Mereka akan Eksis bekerja keras untuk membersihkan Tumpukan Lumpur dan Batu-batuan yang menumpuk di aliran sungai Sitiotio Desa Siparmahan dan membuka 3 Jalur aliran sungai, program ini bertujuan untuk mencegah banjir bandang di kemudian hari nya .
Ketika terjadi Hujan deras di Kenegerian Sihotang Kecamatan Harian maka air hujan tidak lagi meluap ke lahan persawahan masyarakat maupun ke tempat pemukiman penduduk karena saluran air sungai sudah ada, maka dengan itu,Dinas PUTR Samosir tetap Eksis melakukan pengerukan dasar/normalisasi sungai serta tidak bermukim di kawasan daerah aliran sungai (DAS) ataupun sempadan sungai.
Kepala Dinas PUTR Samosir Rudimanto Limbong Melalui Kepala UPTD Alat Berat Dinas PUTR Samosir Piator Situmorang Menambahkan Normalisasi sungai dilakukan untuk peningkatan kondisi sungai dan pengendalian daya rusaknya antara lain melalui perkuatan tebing sungai, galian, dan penggantian pintu air,Pekerjaan infrastruktur pengendali banjir di antaranya meliputi galian alur, pengerukan penampang sungai, pelebaran alur sungai
ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Samosir Melalui Dinas PUTR Samosir dalam mengatasi masalah banjir dan meningkatkan kualitas infrastruktur Aliran Sungai,Dengan tindakan yang diambil oleh Dinas PUTR Samosir diharapkan risiko banjir dapat diminimalkan di Kenegerian Sihotang Kecamatan Harian, Ujar Piator Situmorang.
