Gunungkidul-DIY, Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Gunungkidul Nomor urut 3. H. Sunaryanta dan Mahmud Ardi kukuhkan Kordes se-dapil 2 (dua),sebanyak 31 Kordes dari 4 Kapanewon, yakni Kapanewon Nglipar, Ngawen, Gedangsari dan Patuk, bertempat di Alam Rampak Nglipar Gunungkidul (28/9/2024).
Dalam sambutan dan arahanya calon Bupati Gunungkidul H. Sunaryanta sampaikan, Para ketua partai yang sangat saya hormati, juga rekan saya Mas Ardi dan tentu Bapak Ibu sekalian yang sangat-sangat saya hormati saya cintai dan saya banggakan. Bapak Ibu ini adalah Tim Sukses tim yang nanti akan berjalan akan menyusuri di tengah-tengah kehidupan masyarakat.
“Masyarakat kita banyak berbagai karakter, maka Bapak Ibu harus mampu menyelami dan mampu meyakinkan terhadap saudara-saudara di Gunungkidul, “kata Sunaryanta.
Lebih lanjut Sunaryanta sampaikan, ini yang sering saya tekankan Jangan sampai justru kita menjadi Tim Sukses tetapi tidak sukses di dalam membawa pergerakan untuk memenangkan calon itu.
“Dasarnya kita untuk memenangkan sebuah kontestasi ini adalah untuk memperjuangkan masyarakat kita untuk melindungi masyarakat Gunungkidul. untuk memperjuangkan tentang kesejahteraan, ” tukasnya.
“Kita wajib menghormati siapa saja, harus itu,” tegas Sunaryanta kepada para relawanya.
Rekan-rekan, lanjutnya. sejatinya tugas pokok seorang relawan adalah membangun komunikasi dengan masyarakat, untuk apa untuk membuat simpati masyarakat.
Mungkin saya nanti akan lari dari Gunung Kidul sampai Jogja 42 kilo. kalau rekan-rekan yang bisa ngikuti pelan-pelan nggak apa-apa. saya tidak memaksakan, yang masih kuat jantungnya masih bisa dipakai sedikit silahkan karena kurang lebih 6 sampai 7 jam dari sini.
Sementara itu di tempat yang sama Arif Setiadi selaku team pemenangan dalam sambutanya mengatakan, agenda penting yaitu pengukuhan kordes kemenangan Toa, agenda pengukuhan ini sangat penting dalam rangkaian pemenangan pasangan nomor urut 3 (tiga), toa di Pilkada 2024 ini.
“Kita mengibaratkan kalau kemenangan toa 27 November 2024 besok itu ibaratkan batu yang pecah karena harus kita pukul bersama,” kata Arif Setiadi.
Arif Setiadi sampaikan, maka agenda pengukuhan kordes Dapil 2 pada siang hari ini merupakan salah satu pukulan yang sangat berarti untuk memecahkan batu tersebut. dan mohon kesadaran kita bersama bahwa pecahnya batu di tanggal 27 November 2024 itu merupakan rangkaian seluruh pukulan-pukulan kita.
“Mari bersama-sama kita berikhtiar untuk 27 November 2024 batu yang harus pecah itu kita pukul bersama agar pecah betul ibaratnya,” kata Arif Setiadi.
Sebagai tim kabupaten Gunungkidul, kata Arif. kepada saudara-saudaraku sekalian mohon maaf atas kekurangan di dalam mengkoordinasikan, mengkomunikasikan dan Melayani seluruh elemen relawan ini.
Mudah-mudahan panjenengan memahami karena memang team mengemban beban yang tidak ringan, begitu ada putusan Mahkamah Konstitusi Pak Sunaryanta dan Mas Ardi ini dipastikan bisa berlayar bisa ikut berkompetisi di Pilkada 2024 dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.
Semoga kedepan pasangan H. Sunaryanta dan Mahmud Ardi dengan nomor 3 (tiga) mendapat petunjuk, mendapat mandat dari rakyat Gunungkidul agar dalam mengemban mandat kedepan lebih baik lagi.
Ardilla
