Scroll Untuk Baca Artikel
banner 468x60
banner 468x60
BeritaDaerahKota BitungProv. Sulawesi Utara

Polisi Amankan Diduga Pelaku Penganiayaan Dengan Sajam Dibitung

Avatar photo
6
×

Polisi Amankan Diduga Pelaku Penganiayaan Dengan Sajam Dibitung

Sebarkan artikel ini

BITUNG – Tim Operasi Kepolisian Sektor (Polsek) Lembeh Selatan berhasil menangkap seorang pelaku penganiayaan menggunakan senjata tajam di Kelurahan Batu Lubang, Kecamatan Lembeh Selatan, Kota Bitung. Penangkapan dilakukan pada Sabtu dini hari, 14 Juni 2025, pukul 00.30 WITA.
Pelaku berinisial GD, 18 tahun, ditangkap kurang dari dua jam setelah melakukan penganiayaan terhadap korban bernama Sevniardi Makapuas (22 tahun) pada Jumat malam, 13 Juni 2025 sekitar pukul 23.00 WITA.

Baca Juga :  Menteri Nusron dan Pemda Sumut Komitmen Tuntaskan Target 128 RDTR

Menurut keterangan, penganiayaan dipicu oleh dendam pribadi. Pelaku yang dalam keadaan mabuk mendekati korban yang sedang duduk di atas sepeda motor.

banner 468x60

Tanpa diduga, pelaku mengambil senjata tajam yang diselipkan di pinggangnya dan menusuk korban satu kali di bagian perut sebelah kiri.

Baca Juga :  Pelaku Miras Hinggah Subuh, Ganggu Kenyamanan Masyarakat Ditertibkan Polres Bitung

Kapolsek Lembeh Selatan, IPDA Jhon Marisi, SH, membenarkan kejadian tersebut.

Dia mengatakan, setelah menerima laporan, Tim Opsnal Polsek langsung melakukan pencarian pelaku dan berhasil menangkap GD di Kelurahan Batu Lubang Link 03 tanpa adanya perlawanan.

“Satu bilah pisau badik yang digunakan pelaku juga berhasil diamankan sebagai barang bukti,” jelas Kapolsek, Minggu (15/6/2025).

Baca Juga :  Dipicu Sakit Hati Buruh Bangunan di Bitung Aniaya 3 Korban Dengan Senjata Tajam.

Saat ini, korban sedang mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit setempat. Sementara itu, pelaku dan barang bukti telah diamankan di Mapolsek Lembeh Selatan untuk proses hukum lebih lanjut.
Polo
Polisi menduga penganiayaan ini terjadi karena motif dendam yang diperparah oleh pengaruh minuman keras.

(Ramlan)

banner 468x60
banner 468x60
error: Content is protected !!