Gunungkidul DIY – Proyek SMP Muhammadiyah Saptosari mendapatkan anggaran dari Pemerintah untuk rehap ruang laboratorium,ruang tata usaha,ruang guru,ruang komputer serta toilet dengan nilai kontrak Rp 595.832.000 dengan jangka waktu 120 kalender ternyata pemborong proyek jarang ke lokasi untuk memantau kinerja di lapangan bahkan mandor di lapangan pun tidak ada .
Salah seorang pekerja yang enggan di sebut namanya Sabtu (12/08/2023) menyampaikan kalau pemborong jarang di lokasi seminggu kurang dua kali ataupun tiga kali,
” Pemborong jarang di lapangan mas bahkan mandor juga tida ada,” jelasnya.
Pekerja juga menceritakan kalau pemborong hanya pasrah kepada tenaga di lapangan untuk bekerja sesuai arahannya.
Proyek yang dikerjakan oleh CV Jaya Mandiri yang beralamatkan Glodogan Pulutan Wonosari Kab.Gunungkidul ,ternyata setelah awak media menyambangi alamat tersebut yang tertera bukan alamat CV akan tetapi alamat toko bangunan (TB) Jaya Mandiri .saat di konfirmasi terkait jarangnya pemborong (Ristanto ) ke lokasi Ia tidak menjawab seolah menghindar dari media.dengan kejadian seperti ini di kawatirkan pengerjaan asal-asalan
(Ardilla )