TAPUT – GMKI Cabang Tarutung mendukung transformasi IAKN menjadi UKN. Pernyataan sikap itu disampaikan dalam pertemuan audiensi oleh BPC GMKI Cabang Tarutung dengan Rektor IAKN Tarutung Prof. Dr. Albier Siagian M.Si bertempat di ruang kerja Rektor IAKN Tarutung pada Senin, 19 Agustus 2024.
GMKI Cabang Tarutung berkomitmen untuk terlibat dan mendukung transformasi IAKN Tarutung menuju Universitas Kristen Negeri (UKN) mengingat belum ada Universitas Kristen berstatus Negeri di Indonesia. Maka kehadiran Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia dalam hal ini GMKI Cabang Tarutung yang memiliki tiga medan layan yakni; Gereja, Perguruan Tinggi dan Masyarakat.
Mengambil peran dilingkungan kampus adalah pelayanan bagi civitas GMKI sejalan dengan tri matranya
“Kehadiran Perguruan Tinggi Negeri di bumi Tapanuli Utara merupakan kerinduan bersama yang sudah lama dinanti masyarakat, karna hadirnya kampus negeri akan memajukan suatu daerah pastinya dibidang pendidikan terlebih perekonomian masyarakat di Tapanuli Utara dan sekitarnya”, Pungkas Belaster Bolas Tua Purba selaku ketua GMKI Cabang Tarutung masa bakti 2023-2025.
Senada dengan itu, Goklas Nababan selaku sekretaris GMKI Cabang Tarutung mengungkapkan Universitas Kristen Negeri (UKN) Tarutung akan menjawab tantangan kecemasan Putra/i daerah yang tidak mampu melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi karena keterbatasan ekonomi masyarakat, namun jika hal itu sudah terpenuhi maka generasi di Tapanuli sekitarnya akan bisa mengikuti jenjang pendidikan yang lebih tinggu untuk menyongsong Indonesia Emas di tahun 2045 mendatang.
Dalam audiensi tersebut Rektor IAKN Tarutung Prof. Dr. Albiner SiagianM.Si juga menyampaikan kesiapan IAKN Tarutung bertransformasi menjadi UKN sudah sangat matang, dan memenuhi syarat ketentuan pengalihan dari Institut Kristen Menjadi universitas Kristen sesuai Peraturan menteri agama No. 13 Tahun 2024 tentang Pendirian, Perubahan, dan Pembubaran Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri.
Rektor IAKN Tarutung, Profesor Albiner Siagian menambahkan bahwa saat ini pihaknya telah mempersiapkan proposal untuk alih status IAKN menjadi UKN ke Kementerian Agama.
“Kami sudah mempersiapkan untuk alih status dari IAKN menjadi UKN, dirinya menyebut bahwa proposal yang dimaksud juga membutuhkan kajian dari sisi analisis kebutuhan masyarakat. Saat ini, dukungan yang dimaksud terus mengalir sebab kehadiran Universitas diyakini akan meningkatkan pembangunan suatu daerah.” pungkas Albiner.
(Timbul Simanjuntak)
